 |
| Yeaaahh..mari terbang! |
Adakalanya kita begitu lelah
dengan rutinitas kehidupan sehari-hari. Kelelahan ini tak semestinya kita tumpuk,
karena bukan tidak mungkin jadi cikal bakal timbulnya masalah. Baik itu masalah
yang berhubungan dengan orang lain, atau dengan diri sendiri. Seperti stres atau
bahkan menimbulkan masalah kesehatan.
Nah, untuk mengatasinya kita
perlu berhenti sejenak dari segala urusan yang bikin penat itu. Yaitu dengan Me
Time. Meluangkan dan menikmati waktu untuk diri sendiri, dimana hanya ada kita,
kita, dan kita. Waktunya memanjakan diri sendiri.
Me time ini bisa dilakukan dengan
berbagai hal, sesuai dengan kebutuhan masing-masing. Yang perlu digaris bawahi
adalah jangan melakukan me time yang ‘merusak’.
Hal sederhana yang biasa dilakukan
untuk menikmati me time adalah:
1. Berdiam
diri di kamar atau rumah
Saya termasuk tipe
orang yang malas keluar jika tanpa tujuan. Apa lagi kalau lagi bokek. Aduh,
takut malah gelap mata. Hahha. Biasanya saya lebih memilih tetap di rumah. Males-malesan.
Pokoknya melakukan apa yang saya sukai. Seperti nonton film atau drama.
Atau terkadang
mantengin blog dan media sosial. Ngeblog dan bergiatan di medsos merupakan hal
yang saya sukai. Jadi walaupun sedikit berkegiatan, tak apa. Toh ini
menyenangkan.
Di lain waktu
saya asyik membaca buku. Baik itu berupa buku cetakan atau berupa ebook. Jika kebetulan
bukunya menarik, bisa seharian ngga beranjak deh dari tuh buku.
2. Nyalon.
Termasuk didalamnya mandi air hangat dan pijat.
Mempercantik diri
dan merubah sedikit penampilan mungkin bisa jadi mood buster bagi kita. Nah untuk
mengembalikan kesegeran tubuh bisa tuh mandi air anget lalu manfaatkan jasa
pijat. Tentunya harus pilih tempat yang benar-benar amanlah ya.
3. Traveling
Melakukan perjalan
dengan menikmati suasana baru pastinya bakal bikin kita semangat lagi. Baik itu
berupa perjalanan sendiri atau kelompok. Jika berani dan punya cukup dana
bepergian sendiri mungkin bisa jadi pilihan. Tapi jika ingin lebih hemat,
bepergian secara berkelompok tampaknya tak kalah menyenangkan, kok.
***
Kalau lagi di
kampung, saya biasanya menikmati me time di pinggir pantai. Menghirup angin
laut, dan memandang luasnya lautan. Entah kenapa rasanya seperti ada mahnet
tersendiri bagi saya.
Duduk sendirian
di tepi pantai yang terkadang ada orang lain yang berlalu lalang kadang membuat
saya agak rikuh. Karena pasti orang bakal bertanya-tanya apa yang sedang saya
lakukan. Mereka tidak tahu, betapa nikmatnya menikmati debur ombak, semilir
angin, dan pemandangan laut lepas itu.
Nah, hal yang
gak bakal masuk dalam daftar me time saya adalah nge-mall. Saya bukan tipe
orang yang suka muter-muter nggak jelas di mall apalagi tanpa tujuan. Jujur saya
kadang tersesat di tengah keramaian, kadang lupa tempat masuk dan keluar sebuah
mal. Apalagi kalau itu mal besar. Aduh!
Lalu me time
seperti apa yang biasanya teman-teman lakukan? Sharing yuk!
Sepakat, me time sangat dibutuhkan
BalasHapusBetul sekali. Untuk melepas penat. Dari pada ditahan dan numpuk. Bahayaaaa.. Hahhaa
HapusKalau traveling sendirian sekarang aku sudah mikir2 mbak. ga kayak dulu. nyalinya menciut setelah punya suami dan anak2 hahahaha
BalasHapusAduh saya malah blm pernah mba. Biasanya selalu Ada temennya.. Hihhii
HapusBlogging dan ikut kontes di sosial media, "me time" yang paling aku suka. Berdaya dan berhasil guna. :)
BalasHapusWah istimewa banget me time nya mba. Patut ditiru.. Ahaha
HapusMe time yang paling sering saya lakukan adalah nonton tv.
BalasHapusSederhana dan murah dengan manfaat yang tak sedikit.
Salam hangat dari Jombang
Me timenya sederhana banget ya pakdhe, yang penting ngenaa.. Hihhii
Hapuspaling senang..dirumh...mendekam dikamar..kalau ada novel dilahap nsampai abis.. *rayap kelles :D
BalasHapusSaya juga kadang begitu mba. Kadang sampe lupa waktu dan tiba tiba kelaar..
HapusKomentar ini telah dihapus oleh administrator blog.
BalasHapusMe Time? waah aku kepengin banget me time yang berkualitas, hehehe
BalasHapusNgga perlu jauh jauh sih mba. Tp ya emang, kadang kita perlu menghirup udara yang beda dari biasanya.. Ahaha
Hapus