Anak Hebat Berbagi Kebaikan Sejak Dini

 


“Belajar diwaktu kecil bagai mengukir diatas batu, belajar diwaktu besar bagai mengukir diatas air”


Kita pastinya sering mendengar pribahasa ini. Dan pribahasa ini pastinya mencakup pembelajaran di berbagai bidang. Tidak hanya terpaku pada bidang akademik, tapi juga sosialnya. Iya, kecerdasan sosial juga harus diajarkan sedari dini. Hal ini agar nilai-nilai kebaikan menjadi kebiasaan baginya. 

Dan kelak nilai-nilai yang kita tanamkan sedari dini ini akan membentuk karakternya di masa depan, ketika ia sudah dewasa. 

Manusia adalah makhluk sosial, yang artinya harus saling peduli dan berbagi pada sesama. Hal inilah yang belakangan ini saya tanamkan ke Rayhan. Entah apa yang akan terjadi sepuluh atau dua puluh tahun yang akan datang, yang penting saya harus menanamkan hal ini sejak dini.

Hal ini serupa dengan apa yang disampaikan oleh Psikolog Anak dan Keluarga – Samanta Elsener, M.Psi, bahwa, “Setiap anak memiliki potensi menjadi anak yang hebat. Agar si Kecil dapat menjadi anak hebat serta tumbuh dan berkembang secara optimal, para orang tua harus membekali si Kecil dengan kemampuan kognitif dan sosial emosional dengan memberikan stimulasi yang sesuai agar ia memiliki keterampilan yang lengkap serta tumbuh menjadi anak yang pandai, berani dan baik hati. Di masa yang menantang ini, tentunya orang tua harus lebih kreatif dalam menciptakan berbagai aktivitas yang juga dapat memberikan stimulasi untuk anak.”


Mengajarkan anak berbagi bisa melalui berbagai momen atau kesempatan. Misalnya ketika ada badut keliling di sekitar kompleks rumah, anak-anak bergembira menyambutnya lalu memberikan selembar dua lembar uang. 

Nah salah satu momentum paling tepat untuk mengajarkan anak untuk berbagi kebaikan adalah bulan suci Ramadan. Dimana setiap muslim diwajibkan untuk berpuasa, dan salah satu tujuannya adalah untuk menumbuhkan kebiasaan berbagi serta peduli terhadap sesama. 



BEBELAC Luncurkan Gerakan Anak Hebat Berbagi Kebaikan


Menyadari pentingnya mengajarkan anak berbagi kebaikan sejak dini, menyambut bulan Ramadan, Bebelac meluncurkan Gerakan Anak Hebat Berbagi Kebaikan. Yang mana inti dari kegiatan ini adalah Mengajak para orang tua dan si Kecil untuk berbagi kebahagiaan dengan anak-anak di Indonesia sebagai langkah pertama kehebatan si Kecil agar tumbuh menjadi Anak Hebat. 

Gerakan Anak Hebat adalah sebuah wadah persembahan BEBELAC untuk menginspirasi, informasi serta edukasi tentang bagaimana cara mendidik si Kecil agar tumbuh dengan tiga nilai karakter Anak Hebat yaitu anak yang pandai, berani  serta memiliki kebaikan hati. 

Gerakan Anak Hebat Berbagi Kebaikan juga merupakan bagian dari komitmen BEBELAC untuk tetap mendukung pertumbuhan anak-anak Indonesia agar menjadi anak-anak yang tidak hanya aktif, sehat dan pandai, tetapi juga memiliki kebaikan hati dan jiwa sosial yang tinggi.



Peluncuran Gerakan Anak Hebat Berbagi Kebaikan yang diadakan tanggal 17 Maret 2022 ini menghadirkan narasumber sbb:

Anissa Permatadhieta Ardiellaputri, Marketing Manager BEBELAC

 Samanta Elsener, M.Psi,  Psikolog Anak dan Keluarga 

Putri Titian,  Ibu Hebat BEBELAC dan Mom Influencer 


Anissa Permatadhieta Ardiellaputri selaku Marketing Manager BEBELAC, mengatakan, “Tak dapat dipungkiri, situasi pandemi selama dua tahun belakangan memiliki tantangan tersendiri bagi anak Indonesia, khususnya social distancing yang membatasi interaksi antara anak dan lingkungan serta teman sebaya-nya yang tentunya mempengaruhi tumbuh kembang si Kecil secara optimal. Namun sebagai orang tua, kita harus tetap memberikan stimulasi kreatif pada si Kecil agar keterampilan mereka tetap terasah serta mendukung stabilitas emosional buah hati untuk membentuk karakter dan moral yang baik sebagai bekal kehidupan-nya di masa mendatang.”

“Memahami hal ini, sejalan dengan mulainya bulan suci Ramadhan, BEBELAC ingin mengajak para orang tua untuk menjadikan momen ini sebagai langkah pertama kehebatan si Kecil melalui kegiatan Gerakan Anak Hebat Berbagi Kebaikan sebuah inisiatif bagi si Kecil dan orang tua untuk dapat berbagi kebahagiaan masa kecil pada anak-anak Indonesia terutama bagi mereka yang membutuhkan, melalui asupan nutrisi yang lengkap dan seimbang serta stimulasi yang sesuai”, tambah Anissa.


Selain itu Ibu Samanta menambahkan, “Bulan Ramadhan juga merupakan salah satu momen yang tepat sebagai langkah awal untuk mengajarkan nilai-nilai pendidikan seperti kebersamaan, ikatan keluarga, kesabaran dan empati, dimana nilai-nilai tersebut menjadi alasan yang mendasari untuk berbagi kebaikan. Orang tua bisa memberikan contoh dalam berbuat kebaikan dimulai dari hal yang sederhana, misalnya dengan mencontohkan perbuatan kebaikan bersama saudara sekandung di rumah atau mengajarkan makna kebaikan dengan membuat pesan dukungan yang positif kepada teman-teman.”

Berbuat baik juga memiliki dampak yang positif terhadap tumbuh kembang anak, yaitu dapat menumbuhkan rasa bahagia dan percaya diri dalam diri anak, seperti anak merasa dibutuhkan dan dihargai, anak terlatih untuk berpikir secara objektif terhadap kondisi orang lain dan dirinya serta terlatih untuk menumbuhkan empati, yang dapat menjadi modal dasar di masa depan kelak.”




Sedangkan Mom Influencer yang juga seorang Ibu Hebat BEBELAC Putri Titian berbagi pengalaman, “Sebagai seorang Ibu aku merasa khawatir akan tumbuh kembang si Kecil, terutama di masa golden age dikarenakan social distancing dan mininmya interaksi anak dengan teman sebaya-nya. Karena itu saya selalu berusaha mencari inspirasi yang dapat merangsang stimulasi melalui cara kreatif baru dan menarik untuk mendukung tumbuh kembang anak secara optimal walaupun di saat pandemi.” 

Tian menambahkan, “Tidak hanya agar tumbuh menjadi anak yang sehat, aktif dan pandai, sebagai orang tua aku juga ingin agar ia tumbuh menjadi anak yang baik hati. Untuk itu sedini mungkin aku mulai mencontohkan pada si Kecil untuk berbuat kebaikan dan menumbuhkan sifat empatinya kepada sesama, dimulai dari hal sederhana seperti berbagi dengan teman, menyayangi adiknya dan membantu Ibu dirumah.”


Kerjasama BEBELAC dan Kitabisa


Bermitra dengan Kitabisa untuk tahun ke-dua, melalui kegiatan Gerakan Anak Hebat Berbagi Kebaikan, BEBELAC akan berbagi kebaikan dengan menyisihkan sebagian hasil keuntungan penjualan produk BEBELAC GUM (BEBELAC 3/4/5) selama Ramadhan yang akan diubah menjadi paket bingkisan Kebaikan Anak Hebat yang akan didistribusikan ke ratusan panti asuhan yang tersebar di berbagai provinsi di seluruh Indonesia. 


Paket Anak Hebat merepresentasikan tiga nilai inti program Gerakan Anak Hebat yaitu, 

1. Happy heart yang diwujudkan dalam bentuk boneka lembut berbentuk binatang yang dapat memberikan rasa aman, rasa terlindungi pada anak seakan menggantikan posisi orang yang disayangi; 

2. Happy brain yang diwujudkan dalam aktivitas stimulasi berbentuk kegiatan seni; 

3. Happy tummy yang diwujudkan dalam bentuk paket nutrisi untuk kebutuhan zat gizi dan nutrisi lengkap pada tumbuh kembang anak. 

Ketiga benda ini dapat membantu stimulasi perkembangan si Kecil agar tumbuh menjadi Anak Hebat, yaitu anak yang pandai, berani dan baik hati meskipun mereka harus berada di rumah dengan segala keterbatasan yang ada selama pandemi berlangsung. 

Mentup acara, Ibu Anissa menyampaikan harapan  kegiatan Gerakan Anak Hebat Berbagi Kebaikan di bulan Ramadhan ini dapat memberikan manfaat yang lebih luas bagi anak-anak Indonesia untuk dapat hidup sehat dan bahagia serta memberikan inspirasi bagi para orang tua untuk mengajarkan si Kecil berbuat kebaikan kepada sesama yang juga akan berdampak pada kemampuan interaksi sosialnya di masa mendatang sehingga ia dapat tumbuh menjadi anak yang sehat dan bahagia. 

Tidak ada komentar

Harap tinggalkan komentar yang relevan ya teman-teman^^