Bijaksanalah Wahai Orang Kaya

Saya habis ngelayab di Facebook, dan nyasar dirimba per-kuis-an :mrgreen:
Suka ikut-ikutan quiz tapi lebih banyaknya ngga tau hasil pengumuman, soalnya setelah ikut tuh quiz, saya suka lupa ngecek pengumuman pemenangnya, ngga tau menang apa ngga.. heheh

Langsung saja. Ada hal yang menarik minat saya dari seorang peserta quiz.

Jadi salah satu pertanyaan quiznya begini :

1. apa yang akan kalian lakukan jika anda sudah menjadi seorang milyader

Jawaban : Beli Apartemen buat Gepeng dan Naik haji sesering yang dimau.

Sebelumnya saya ingatkan postingan ini cuma iseng belaka tanpa niat menyinggung pihak manapun dan tentunya berdasarkan sudut pandang saya secara pribadi ;)

* Dari pada beli Apartemen mending beli rumah langsung, harganya kan ngga jauh beda. Masalahnya yang namanya apartemen itu ada masa kadaluarsa. Nah kalau udah sampai batasnya kita harus bayar dari awal lagi, urus dari awal lagi. Beda dengan rumah, sekali kita beli maka selamanya rumah itu milik kita ;)

*Kenapa harus naik haji berulang-ulang-ulaang-ulaaang kali.?? :D. Rasulallah tidak menganjurkan kita naik haji berkali-kali dan tidak ada perintah yang demikian dalam Alqur'an. Cukup sekali asal mabrur. Lagi pulakan kasian sama orang lain yang belum dapat kesempatan berhaji. Daftar tunggu naik haji itu udah bejibun lho, daftar sekarang berangkatnya entah tahun kapan. Kasihan dong yang belum dapat giliran, sementara kita sudah berulang-ulang kali, mentang-mentang punya uang untuk membayar lebih :(

Iya kalau masih diberi panjang umur, sampai pada giliran tunggunya. Kalau keburu Almarhum gimana.? Kasihan dong mereka yang sudah siap dan mampu ber-haji musti menelan pil pahit yang namanya antrian.

He-emmm.. Memang itu uangmu, terserah mau kamu apakan. Tapi untuk masalah ini, cobalah berpikir lebih bijak. Ada banyak cara untuk mendapatkan Ridho Allah. Tidak harus dengan berkunjung ke baitullah setiap tahun.

Buka mata, resapi ketimpangan yang ada disekeliling kita. Alangkah lebar senyum seorang anak jika uang yang berlebih itu kita berikan untuk membantu biaya sekolahnya, atau untuk membantu pengobatan tetangga sebelah, atau untuk membantu korban bencana yang tak kunjung jenuh menyambangi Ibu Pertiwi ini.

 

Oke cukup.. #saya jadi terlihat seperti orang yang sok tahu#.

Selamat senja, semoga masih diberikan kesempatan bertemu senja-senja berikutnya dengan kwalitas hidup yang lebih baik. Aamiin.. :)

7 komentar

  1. memang jarang orang yang berpikir untuk orang lain yang lebih membutuhkan =D

    BalasHapus
  2. Matahari terbit => Fajar
    Sayanya baru nyadar..xDD

    Iya, kebanyakan orang yang kelebihan duit ngga peduli dengan orang lain. dengan uang yang mereka miliki mereka bisa menyabotase antrian-antrian itu.
    Asli, bener-bener kasian sama mereka-mereka yg sudah siap dan mampu berhaji namun harus nunggu, ngga tanggung-tanggung, nunggunya sampe bertahun-tahun..

    BalasHapus
  3. Berbagi, itu kuncinya ... betul?

    BalasHapus
  4. Iyapss betul banget Johan Koko.
    Bisa kali berbagi oleh-oleh travelingnya.. :mrgreen: wkwkwk

    BalasHapus
  5. barusan dari bromo nih.. banyak nempel debu bromo... mau? :P

    BalasHapus
  6. Jiahhh..
    Bolehlah.. ada berapa kilo..? :D

    BalasHapus

Harap tinggalkan komentar yang relevan ya teman-teman^^