Ngomong-ngomong tentang BPOM,
teman-teman pastinya udah pada taulah ya apa itu BPOM. Ternyata BPOM merupakan
lembaga pemerintah non kementerian yang dibentuk untuk melaksanakan tugas
pemerintahan di bidang pengawasan obat dan makanan sesuai dengan peraturan
perundang-undangan yang berlaku. BPOM
berada di bawah dan bertanggungjawab kepada Presiden. Dan tidak lepas dari
koordinasai dengan kementerian kesehatan.
Nah, dalam rangka merayakan hari jadi yang ke-16 tahun, tanggal 21 Februari 2017 lalu saya dan teman-teman blogger mengikuti Open House Komunitas Blogger yang diakan BPOM di bilangan Percetakan Negara Jakarta Pusat. Dalam kesempatan tersebut blogger juga berkesempatan melihat secara langsung labortorium, seperti Laboratorium Obat Tradisional, Kosmetik dan Produk Komplemen (Lantai 1), Laboratorium Bidang Pangan (Lantai 2), Laboratorium Bidang Produk Terapeutik dan Bahan Berbahaya (Lantai 3), dan Ruang Kerja Contact Center Badan POM 1500533.
Melalui
acara ini, blogger diharapkan menjadi duta BPOM untuk menyampaikan
informasi dan edukasi tentang obat dan
makanan pada masyarakat. Khususnya jika ada hal yang mencurigakan mengenai obat
dan makanan yang kita temukan.
Acara ini dibuka dengan
menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya. Rasanya, jarang sekali saya menemui
acara yang dibuka dengan lagu kebangsaan ini. Dan ini tuh sukses menaikkan
tensi cinta tanah air bagi saya. Hehe
Sebagai pembicara pertama ada
Ibu, Riati
Anggriani, SH, MARS, M.Hum, selaku Kepala Biro Hukum dan Humas, menjelaskan
tentang latar belakang BPOM. Mulai dari kedudukan, fungsi dan wewenang BPOM.
Menurut
Ibu Riati, fungsi badan POM diantaranya:
1/ pengkajian dan penyusunan kebijakan
nasional di bidang pengawasan obat dan makanan;
2/ pelaksanaan kebijakan tertentu di bidang pengawasan
obat dan makanan;
3/ koordinasi kegiatan fungsional dalam pelaksanaan tugas
Badan POM;
4/ pemantauan, pemberian bimbingan dan pembinaan
terhadap kegiatan instansi pemerintah dan masyarakat di bidang pengawasan obat dan
makanan
Sedangkan beberapa wewenang BPOM adalah Penetapan persyaratan penggunaan bahan tambahan(zat aditif) tertentu untuk
makanan dan penetapan pedoman pengawasan peredaran obat dan makanan, dan Pemberian
izin dan pengawasan peredaran obat serta pengawasan industri farmasi.
![]() |
Materi presentasi, oleh Bapak Tepy |
Selanjutnya Drs. Tepy Usia, Apt, M.Phil, Phd. Selaku Kepala
Pusat Pengujian Obat dan Makanan Nasional (PPOMN), mengatakan bahwa laboratorium
pusat BPOM sudah terakreditasi ISO
17025 juga diakui secara nasional, bahkan telah diakui akreditasinya oleh WHO.
Setelah mendengarkan penjelasan
dari Bapak Tepy, kami diajak melihat lebih dekat laboratorium yang letaknya
tidak jauh dari gedung C. di sini kami bisa melihat secara langsung fasilitas
dan beberapa kegiatan yang dilakukan di Lab. Tak salah jika WHO pun telah
mengakui akreditasinya, karena dari apa yang saya lihat, dan dari pemaparan
yang disampaikan masing-masing koordinator lab, dapat saya simpulkan bahwa
memang, peralatan dan tingkat keamanan maupun sterilisasi Lab sangat terjaga. Ketiga
hal ini tentunya sangat berpengaruh pada hasil penelitian.
Pengawasan obat dan makanan
yang beredar sejatinya bukan hanya tanggung jawab pemerintah dalam hal ini
BPOM, melainkan masyarakat secara keseluruhan. Dan untuk memfasilitasi hal
tersebut, maka BPOM menyediakan layanan contact center, Halo BPOM 1500 533.
Halo BPOM ini merupakan suatu
bentuk pemenuhan harapan masyrakat terhadap layanan informasi publik seperti:
kemudahan aksesibiltas, setiap waktu layanan, kapanpun dan melalui saluran
apapun, pelayanan yang konsiten dan sifatnya langsung ditangani tanpa adanya
penundaan.
Terhadap obat dan makanan
yang beredar, masyarakat diharapkan untuk melakukan, Satu tindakan untuk masa
depan, baca label sebelum membeli. Lakukan dengan KIK, yaitu
Kemasan
dalam kondisi baik,
Memiliki Izin edar
Tidak melebihi Kadaluwarsa
Jik ada yang tidak beres atau
mencurigakan, langsung deh hubungi Halo BPOM agar kita mendapatkan informasi
yang falid dan bisa menyampaikan keluhan ataupun pengaduan. Selain melalui 1500
533, Halo BPOM juga bisa lewat email, SMS, atau email.Jadi sekarnag kita tidak perlu bingung kemana harus mengadu jika ada kekhawatiran dengan obat, kosmetik atau makanan yang beredar di sekitar kita. Salam sehat! ^^
Terima kasih, informasi ini harus disosialisasikan agar masyarakat kian cerdas
BalasHapusIya Bund. Semoga masyarakat semakin teredukasi mengenai hal ini.
HapusSebagai warga Indonesia, kita terbantu banget yah dengan adanya lembaga seperti BPOM seperti MUI . Jadi lebih mudah memilih mana yg sesuai untuk kita konsumsi
BalasHapusIya. Masyarakat bisa merasa lebih aman dengan adanya badan2 semacam ini.
Hapussemoga penerapan standart pengawasan diperketat, sehingga tidak mudah kecolongan adanya zat berbahaya yang dapat dikonsumsi oleh rakyat.
BalasHapus#Salud dengan yang saat ini, Tingkatkan Kerja, Kerja dan Kerja !
Pada dasarnya setiap instansi atau badan berusaha memperbaiki kinerjanya. Semoga dampak positifnya meluas pada masyarakat ya mba.
HapusSenengnyaaaaaa, jd tau nih harus lapor kemna klok ktemu obat yg mencurigakan. Tengkiu infonyaaaa, :)
BalasHapusBetul mba. Kita jadinya gaudah bingung. Tinggal hubungi Halo BPOM. Alhamdulillah...
Hapusdengan semakin banyak beredar makanan2 yg "ajaib" (boraks,pewarna,dll), kehadiran BPOM ini penting untuk melindungi konsumen
BalasHapusAjaib emang mba. Pinter2 kita aja Sebagai konsumen.sebab para penjualnya kadang hanya peduli dengan keuntungan semata, tanpa memikirkan dampak negatifnya bagi pembeli.
HapusJadi bisa langsung tanya ke BPOM ya mb, kalau ragu dengan suatu produk kosmetik & obat.
BalasHapusNah iya. Dan ternyata kita ga perlu nunggu terlalu lama untuk diprosesnya laporan atau keluhan kita.
Hapuswow keren, jadi kalo ada obat atau makanan yang meragukan, bisa langsung calling pihak bpom :D
BalasHapusKonsumen cerdas karna bpom yg mengajarkan. Mari tanggulangi masalah obat makanan palsu dan kita sebagai konsumen harus saling kerjasama dengan pihak terkait biaryg namanya aspal bisa di berantas.
BalasHapuspenting bgt dg adanya peran BPOM ini ada pengawasan terhadap produk yg tersebar di pasaran
BalasHapusterimaasih info yang sangat berguna nih!
BalasHapusInovasi BPOM keren, semoga aja layanan teleponnya mudah untuk menerima telpon ya. Karena kalau banyak yang telpon bisa susah ngangkatnya hehehe. Dengan adanya layanan ini tentu kita bisa langsung cari info apakah produk yang mau dikonsumsi aman atau tidak ya :)
BalasHapus