Terhadapku Tak Ada Yang Lebih Sabar Darimu



Terhadapku Tak Ada Yang Lebih Sabar Darimu

Om -  Tante, hari ini saya sedang HEPI. Ya, hari ini, 5 April, merupakan hari istimewa bagi saya. Sebab berdasarkan akte kelahiran dan berbagai berkas resmi, menerangkan bahwa 5 April merupakan hari kelahiran saya.
Rata-rata kita pasti berharap mendapatkan hadiah istimewa dari orang-orang teristimewanya. Demikian juga saya, setidaknya tahun-tahun lalu. Untuk tahun ini, entah kenapa saya tak begitu berharap, malah tak ada perasaan yang berbeda dalam menghadapi pertambahan usia ini. Biasa saja. 

Hal ini mungkin karena saya sedang fokus dengan persiapan kelahiran anak pertama. Entahlah, rasanya tak ada yang lebih penting dibanding semua hal yang berkaitan dengan si kecil.  Pokoknya apa-apa yang berhubungan dengan kesenangan saya, kalau masih bisa ditahan, ya ntar ajalah. Belum terlalu mendesak.

Namun hari ini, saya justru berharap dapat memberikan hadiah untuk sosok istimewa, yang telah membersamai saya selama dua tahun belakangan, si Mas Suami. 


Terhadapku Tak Ada Yang Lebih Sabar Darimu

Dia sosok paling istimewa dalam hidup saya. Bukan berarti saya menafikan keberadaan orang tua dan saudara. Hanya saja, kali ini saya ingin bicara tentang dia.  Dia yang telah mengambil tanggung jawab untuk menjagaku, menjalankan perannya dengan baik. Yang mampu bertahan dengan berbagai sifat buruk saya selama ini. Selalu menyediakan bahunya untuk saya sandari ketika sedang merasa lemah. Demikian juga pintu maaf yang selalu terbuka untuk segala khilaf yang telah saya lakukan.

Menjelang satu tahun usia pernikahan, ada banyak tangis dan tawa yang telah kami lewati. Ya, menikah ternyata tak segampang itu. Setiap harinya adalah proses belajar untuk sama-sama menjadi yang terbaik bagi pasangan.  Terhadapku, tak ada yang lebih sabar darinya.
  
Tak Ada Alasan Bagiku Untuk Tidak Mensyukuri Hadirmu.
Tidak bekerja membuat saya tak bisa melakukan banyak hal, terutama yang berhubungan dengan materi. Uang memang bukanlah segalanya, tapi terkadang saya merasa sedih melihatnya seorang diri bekerja sedemikian keras untuk memenuhi kebutuhan kami, sedangkan saya tak bisa melakukan apa-apa untuknya. 

Setelah bekerja keras, tak pernah dia menuntut untuk bersenang-senang dengan uang hasil jerih payahnya. Dia merasa puas dengan kebutuhan keluarga yang tercukupi, bisa menyisihkan sebagian untuk orang tua di kampung, dan sisanya untuk ditabung. 

Banyaknya kebutuhan sering membuat kami harus menahan diri terhadap kebutuhan-kebutuhan yang sifatnya “senang-senang”. Terutama dalam menantikan kelahiran buah hati kami yang mudah-mudahan dilancarkan proses persalinannya akhir bulan ini atau awal bulan depan. Kelahiran si kecil nantinya merupakan hadiah ulang tahun bagi saya, dan hadiah ulang tahun pernikahan kami. Doakan semoga lancar ya, Om, Tante.

Di Hari Istimewaku, Aku Justru Ingin Berikan Hadiah Istimewa Untuk Sosok Teristimewaku.

Hadiah Istimewa Untuk Lelaki Teristimewaku

Hari ini, sembari menikmati tendangan-tendangan si kecil, terbersit di pikiran untuk memberikan hadiah untuknya. Hadiah istimewa teruntuk lelaki istimewaku. Sebenarnya ada beberapa barang yang ia idamkan. Seperti sepeda lipat, sepatu olahraga, jaket gunung, bahkan kaos kaki. Haha. Setiap kami berangan-angan ingin membeli barang yang kami idamkan, selalu berujung tawa geli sembari saling meledek “Kamu banyak maunya..”.

Tapi setelah saya pikir-pikir, saat ini HP merupakan kebutuhannya yang paling mendesak untuk segera dapat yang baru. Jadi ceritanya 2-3 bulan ini lcd hpnya mulai bermasalah. Puncaknya akhir bulan lalu, lcdnya gelap total. Artinya sudah tak bisa dipakai. Sempat putus asa dan pasrah, ya mau gak mau beli yang baru.
Tapi masa pakai uang buat lahiran si dedek?
Akhirnya cari akal, searching sana-sini tentang cara memperbaiki lcd yang rusak. Dari beberapa artikel yang kami baca, ternyata lcd yang rusak ini masih bisa diganti. Alhamdulillah nggak jadi ngeluarin budget yang terlalu besar. Walaupun setelah diganti, mas suami seperti tidak nyaman dengan hp tersebut. Katanya, jadi agak tebal. 


Makanya hari ini saya terpikir untuk mencarikan HP yang cocok untuknya. Dia ingin layarnya yang agak besar, sekitar 5-5,5”. Kamera yang mumpuni, dan pastinya nggak lemot. Setelah saya searching sana-sini, saya merasa klik dengan produk yang ada di Elevenia. Tepatnya di kategori Gadget/Komputer.

 
Jenis Barang di Kategori Gadget/Komputer

Saya memilih Elevenia karena kredibilitasnya yang terpercaya dan pemesanannya tidak terlalu sulit. Dari kategori Gadget/Komputer, saya menjatuhkan pilihan pada SamsungGalaxy J7 Prime G610F 32GB. Secara spesifikasi sesuai dengan apa yang dibutuhkan oleh mas suami. Dan harganya masih standar, nggak yang terlalu bikin gegeleng kepala. Keyakinan saya semakin kuat ketika melihat review positif yang disampaikan oleh para pelanggannya.



Testimoni pelanggan


Memesan barang di Elevenia itu #KikCariHepi. Maksudnya, tinggal klik, cari, hepi deh! Untuk memesan barang ini, langkah pertama yang saya lakukan adalah mendaftar, setelah sukses, saya tinggal verifikasi via sms dan email. Tujuannya agar tidak ada penyalahgunaan data.


Langkah pertama, registrasi.

Selanjutnya saya tinggal login dan memiilih barang yang sesuai dengan kebutuhan mas suami yang ada di ketegori. Untuk pembayarannya tinggal pilih beberapa opsi yang telah disediakan.

Saya sudah fix tertarik dengan barang tersebut. Sayangnya proses yang saya lakukan hanya sampai pada wishlist. Sebab saya ingat kami terlanjur sepakat, tidak ada pengeluaran dalam jumlah yang besar sebelum si kecil lahir. Yah, semoga ngga sampai kehabisan sih.

 
Hei, Kamu, jangan ludes dulu yak..

12 komentar

  1. semoga mendapattkan barang impiannya, mengasihi dengan ikhlas orang yang telah berjasa untuk kita adalah hal yang istimewa dan akan selalu dikenang selalu

    BalasHapus
    Balasan
    1. Aamiin. Semoga impian kita semua tercapai ya mba.

      Hapus
  2. Semoga suami selalu bisa menjadi imam yang baik untuk diriMu dan anak2Mu kelak ya Mbakk.. Aamin

    Semoga nemu hp yang cocok juga buat sang suami.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Aamiin. Makasih mba Evi atas doanya.
      Doa terbaik juga buat keluarga mba ya.. 😊

      Hapus
  3. ciee sosok istimewa... tak doakan yang terbaik mbak.... aamiin aamiin ya rabb

    BalasHapus
  4. Alhamdulillah banget ya mbak punya suami penyabar, semoga keinginan membeli hadiah hape untuk suami segera terkabul..Amiin

    BalasHapus
  5. Sayangnya sama suaminya sampai mau dibelikan hape, semoga kewujud ya mbak. :)

    BalasHapus
  6. Assalamu'alaikum, "Setiap harinya adalah proses belajar untuk sama-sama menjadi yang terbaik bagi pasangan. " >> Seperti inilah seharusnya mbak. Prinsip untuk mengalahkan ego masing-masing. Ini penting karena biasanya egolah penyebab "emosi sesaat" yang menggagalkan sebuah pernikahan. Inspiratif sekali mbak. Semoga Allah memberi kelanggengan hubungan sampai kakek-nenek. :) Aamiin YRA.

    BalasHapus
  7. Widih jadi ngiri nih pengin melakukan hal yang sama. Semoga hadiahnya bisa segera terwujud ya, mbak. :D

    BalasHapus
  8. Wihiiiy.. asli jadi baper euuuy ��
    Semoga hadiahnya bisa terwujud yaa ��

    BalasHapus
  9. baper..utk lelaki istimewa..cieee bahasanya ga kukuh
    jodoh memang ga terduga..
    semoga terwujud segala harap & inginmu Say
    *pelukjauh

    BalasHapus
  10. Rekomendasi yang menarik,Elevenia.

    BalasHapus

Harap tinggalkan komentar yang relevan ya teman-teman^^